Ini adalah coretan pertama untuk
2012. Hal ini terjadi didetik-detik sebelum dan sesudah tahun baru 2012.
Malam terakhir 2011, mungkin
menurutku sangat special meski tanpa kekasih -.- . Hal itu ku siapkan untuk
nggak tidur dan nunggu saat tahun 2011 berakhir dan dan awal tahun 2012 end pastinya
buat ngucapin “happy new year” kesemua temenku. Ngirim lewat sms kesemua
contact di hp ku, eh ngak semua ding!! Sebagian aja . hehe.
9-8-7-6-5-4-3-2-1 (menghitung
detik-detik terakhir 2011) dan
teeeeeetthhh (bunyi teropet ) yang disiarkan secara langsung di salah satu
acara tv.
Masuk ke tahun 2012 pukul 00.00
wib aku pun bergegas mengirim sms ucapan tahun baru. Banyak juga yang ngirim
ucapan ke aku dan banyak juga yang balas sms dariku jadi serasa inboxku telah
penuh. Wkwkwkwk. Detik-detik 2012 berlalu dan hp ku pun berdering nada telepon.
Serentak kaget dan shock melihat yang called adalah alim (nama disamarkan).
Beehhh kebingungan aku, dalam pikiranku “angkat enggak, angkat enggak” kalo nggak,
ntar dia nyangkanya aku sombong, kalo diangkat ngomong apa ntar. Bingung
bingung dan bingung. “Diam sejenak” dan segera aku mengangkatnya. Dan ini
percakapan diantara kita. ^^, :
Aku : assalamu’alaikum …
Alim : (cengar cengir) assalamu’alaikum …
Aku :
wa’alaikum salam.. (dalam hatiku, dak dik duk ^^, .end tadi kan yang salam
duluan kan aku, napa dia salam lagi yaa sambil ketawa ketiwi gak jelas lagi
bikin salting ae ).
Alim :
hehehe, hmmm, selamat tahun baru yaa … (nada gugup sambil cengar cengir).
Aku : emm,
iyaa. Sama-sama (kubalas cengar-cengir).
Alim :
maaf yaa, kalo aku ada salah sama kamu (ngomong kata itu berkali-kali dan masih
tetap cengar cengir).
Aku : ohh,
iya sama-sama, podo-podo (gugup dan heraann).
Alim :
hehehe, sepurane banget yaa …
Aku : emm,
iya iya .sama-sama …
Alim : ya
udah, mau ngucapin tok kok. Ya udah ya, assalamu’alaikum (masih cengar-cengir).
Aku :
oohhh ..iya , wa’alaikum salam.
Udah
tahu kan kalo dia yang ngomong ya sudah, eh tapi gak ditutup tuh teleponnya ma
dia, seketika itu aku ketawa-ketiwi dan bilang “juayuss e”. dan segera tak
tutup dehh telponnya. Hhehehehe.
Bimbang,
senang, bercampur jadi satu, kayak es campur tuh, hehehe.
Senangnya karena kenapa dia
tiba-tiba telepon dengan nada gerogi gitu kan bikin aku salting (salah
tingkah). Padahal yaa, barusan aku kan juga ngirim kata ucapan ke dia, dan dia
juga balas “sama-sama” kok, aneh dehh. Benar-benar membingungkan. Dan yang
lebih membingungkan lagi, jam dia telepon 00.22 dan menit kita bicara 00.00.22.
wow, angkanya sama, ini kebetulan atao memang …. (^^,)”>
Bimbangnya, mungkin takutnya dia
juga telp nomor cewek-cewek di contact hp nya, emang sih aku nggak punya rasa
sama dia, tapi yang dilakukan pas dia sms pertama kali ke aku, malamnya dia
buat aku kecewa. Mungkin dia nggak ngerasa. Gini ceritanya #pas dia sms pertama
kali ke aku, dia sok kenal banget sama aku, Tanya-tanya kayak orang pengen tahu
yang dirasakan lawan jenisnya, dan itu membuatku bingung. Malamnya pas aku lagi
curhat-curhatan sama sahabatku, dan di salah satu curhatannya temenku, tenyata
terselip namanya, bahwa sahabatku juga di sms sama dia, dan sms nya juga
manis-manis. Bbehh, menyebalkan, kecewa adalah rasa yang saat itu aku rasakan.
Makanya aku bimbang saat ini, takutnya dia juga telepon cewek lainnya, tapi
disisi lain aku kan nggak punya perasaan lebih sama dia dan emang aku nggak
punya hak buat dia. Huhuhuhu.
Meskipun
aku nggak punya rasa lebih sama dia, tapi kenapa yaa, dia selalu memberi
harapan ke aku, entah itu pada waktu bertemu aku dan dia senyum-senyum nggak
jelas, ataupun sekarang sms nya kayak gitu, dan yang belum aku lupa, dia minta
maaf nggak jelas pas waktu dia ngomong capek, tak suruh tidur, dan dia minta
maaf dan janji ke aku akan ngobrol banyak di malam lainnya. Maksudnya apa tuuhh
?.
BENAR-BENAR TANDA-TANDA BESAR ?